Mencari
Alternatif Peluang Kerja diIndustri Jasa Pariwisata
A. Pengantar
·
Kata PengantarDengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Pemanduan Wisata Budaya1.
Tugas Pemanduan Wisata Budaya 1 ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan tugas ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan tugas ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki tugas ini.
Akhir kata kami berharap semoga tugas tentang wisata budaya 1 untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Jakarta, Januari 2016
Penyusun
PEMBAHASAN
Assalamualaikum
Wr.Wb
Perkenalkan nama saya Aprilia Intan Permata Sari,
panggil saja intan tetapi boleh juga april dan permata, yang terpenting saya di
panggil namanya, tetapi semua orang biasa memanggil intan. Saya anak ke tiga
dari lima bersaudara. Saya mempunyai dua kakak laki-laki dan satu adik
laki-laki beserta satu adik perempuan. saya salah satu mahasiswi Universitas
Negeri Jakarta (UNJ) jurusan Pariwisata angkatan 2014. Sekarang saya sedang
berada di semester 3. Universitas Negeri Jakarta baru membuka jurusan Usaha
Jasa Pariwisata pada tahun 2003 dengan bergabung Jurusan sejarah. Dalam
pembahasan kali ini saya akan membicarakan solusi untuk pariwisata di
indonesia. Sebelumya saya ingin
mengucapkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala Rahmat dan
karunia yang telah diberikan kesempatan kepada saya sehingga saya bisa
menyelesaikan tulisan ini tepat pada waktunya.
Disini saya akan membahas tentang pariwisata,
perkembangan pariwisata, dan solusinya.
Pariwisata adalah sebuah kegiatan dimana dilakukan oleh beberapa orang atau seseorang dalam suatu perjalanan yang mana dapat melebihi 24 jam dari tempat tingalnya. Menurut Spilane (1987:21), dalam arti luas pariwisata adalah perjalanan dari suatu tempat ke tempat lain, bersifat sementara, dilakukan perorangan maupun kelompok, sebagai usaha mencari keseimbangan atau keserasian dan kebahagiaan dengan lingkungan hidup dalam dimensi sosial, budaya, alam dan ilmu.
Pariwisata adalah sebuah kegiatan dimana dilakukan oleh beberapa orang atau seseorang dalam suatu perjalanan yang mana dapat melebihi 24 jam dari tempat tingalnya. Menurut Spilane (1987:21), dalam arti luas pariwisata adalah perjalanan dari suatu tempat ke tempat lain, bersifat sementara, dilakukan perorangan maupun kelompok, sebagai usaha mencari keseimbangan atau keserasian dan kebahagiaan dengan lingkungan hidup dalam dimensi sosial, budaya, alam dan ilmu.
Dewasa ini maupun pada masa yang akan datang,
kebutuhan untuk berwisata akan terus meningkat seiring dengan pertambahan
jumlah penduduk dunia, serta perkembangan penduduk dunia yang semakin
membutuhkan refressing akibat dari semakin tingginya kesibukan kerja. Menurut
Fandeli (1995:50-51) faktor yang mendorong manusia berwisata adalah keinginan
untuk melepaskan diri tekanan hidup sehari-hari di kota, keinginan untuk
mengubah suasana dan memanfaatkan waktu senggang, kemajuan pembangunan dalam
bidang komunikasi dan transportasi, keinginan untuk melihat dan memperoleh
pengalaman-pengalaman baru mengenai masyarakat dan tempat lain, meningkatnya
pendapatan yang dapat memungkinan seseorang dapat dengan bebas melakukan
perjalanan yang jauh dari tempat tinggalnya.
Indonesia salah satu tujuan wisatawan untuk
berlibur. indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa yang tidak kalah
dengan negara-negara lainnya.
Indonesia dikunjungi wisatawan mancanegara (wisman) mencapai lebih dari 6,3 juta orang pada periode Januari hingga Agustus 2015.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan jumlah kunjungan ke Indonesia pada Agustus 2015 sebanyak 850.542 wisman atau tumbuh 2,87% dibandingkan Agustus 2014 sebanyak 826.821 wisman.
"Secara kumulatif kunjungan wisman pada Januari-Agustus 2015 sebanyak 6.322.592 wisman atau tumbuh 2,71 persen dibandingkan periode yang sama (Januari- Agustus) 2014 sebanyak 6.155.553 wisman," katanya di Jakarta, Senin, 5 Oktober 2015
Indonesia dikunjungi wisatawan mancanegara (wisman) mencapai lebih dari 6,3 juta orang pada periode Januari hingga Agustus 2015.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan jumlah kunjungan ke Indonesia pada Agustus 2015 sebanyak 850.542 wisman atau tumbuh 2,87% dibandingkan Agustus 2014 sebanyak 826.821 wisman.
"Secara kumulatif kunjungan wisman pada Januari-Agustus 2015 sebanyak 6.322.592 wisman atau tumbuh 2,71 persen dibandingkan periode yang sama (Januari- Agustus) 2014 sebanyak 6.155.553 wisman," katanya di Jakarta, Senin, 5 Oktober 2015
Berawal dari
sinilah indonesia adalah inceran para wisatawan lokal dan wisatawan luar (Turis
asing) untuk berlibur, tidak hanya berlibur wisatawan juga bisa belajar dan mengetahui
beragam budaya yang dimiliki indonesia. Kita bisa mengetahuinya dengan berkeliling
indonesia seperti:
1. Bali
Bali yang terkenal sebagai pulau dewata juga memiliki pemandangan alam yang indah serta memiliki daya tarik yang sulit untuk ditolak.
Selain kekayaan alam yang dimiliki oleh pulau ini, budaya masyarakat Bali juga menjadi satu dari sekian budaya di Indonesia yang unik dan mempesona.
Masyarakat Bali yang rata-rata beragama hindu membuat pulau ini lain daripada yang lain. Berbagai upacara, adat istiadat, serta budaya yang ada di kota ini akan menghipnotis anda.
Beberapa wisata budaya yang paling terkenal dari pulau Bali diantaranya adalah tari kecak, upacara ngaben, ogoh ogoh, dll.
2. Batu Malang
Budaya-budaya tersebutlah yang menyebabkan Kota Batu tidak kalah dibandingkan dengan kota-kota lain sebagai kota yang selalu menarik bagi para wisatawan.
3. Yogjakarta
Yogyakarta sebagai salah satu daerah istimewa di
Indonesia juga memiliki budaya serta adat istiadat yang sangat kuat. Tidak
heran apabila kemudian kota yang berjuluk kota pelajar ini menjadi salah satu
pusat wisata budaya di Indonesia. Disini kita masih bisa menyaksikan budaya
keraton yang kental dengan nuansa klasik. Bahkan Yogyakarta juga mengadakan
event-event untuk menggelar wisata budaya.
4. Sumatera
Pulau Sumatera adalah salah satu tempat dimana kita
bisa menyaksikan wisata budaya yang terus dijaga hingga saat ini. Sebagai salah
satu tempat wisata di Indonesia, Sumatera juga tetap mempertahankan banyak
kebudayaan asli mereka seperti rumah adat minangkabau, tari tor tor, adat
toraja, serta budaya-budaya yang lainnya.
5. Toraja
Untuk anda yang suka dengan wisata budaya, anda
harus mengunjungi Tanah Toraja yang termasuk kedalam 10 tempat wisata
terpopuler dan terbaik di Indonesia. Saat mengunjungi Tanah Toraja, datanglah
disaat diadakannya upacara kematian. Biar anda bisa menyasikan upacara adat
orang Tanah Toraja.
6. Borobudur
Candi Borobudur merupakan salah satu candi terbesar
di dunia dan merupakan salah satu tujuh keajaiban dunia. candi ini dibangun
ketika Samaratungga, raja dari dinasti Syailendra memerintah di Jawa Tengah.
Adapun candi ini terletak di desa Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Bangunan
Candi Borobudur terdiri dari blok batu-batuan besar dengan arsitektur yang
sangat megah. Karena tingkat kesulitan pembuatannya, Candi Borobudur saya
tempatkan pada barisan pertama.
7. Candi Prambanan
Candi Rara Jonggrang atau Lara Jonggrang terletak di
Prambanan atau tepatnya terletak di pulau Jawa, kurang lebih 20 km timur
Yogyakarta, 40 km barat Surakarta dan 120 km selatan Semarang, persis di
perbatasan antara provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Candi
Prambanan dibangun pada sekitar tahun 850 Masehi oleh salah seorang dari kedua
orang ini, yakni: Rakai Pikatan, raja kedua wangsa Mataram I atau Balitung Maha
Sambu, semasa wangsa Sanjaya. Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di
Asia Tenggara. Karena kehebatan arsitekturnya yang memukau dunia, sangat pantas
untuk dikunjungi oleh sobat semua.
8. Gunung Krakatau
Krakatau adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif
dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah
disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana (Gunung Krakatau) yang sirna
karena letusannya sendiri pada tanggal 26-27 Agustus 1883. Letusan itu sangat
dahsyat, awan panas dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000
jiwa. Suara letusan itu terdengar sampai di Alice Springs, Australia dan Pulau
Rodrigues dekat Afrika, 4.653 kilometer. Daya ledaknya diperkirakan mencapai
30.000 kali bom atom yang diledakkan di Hiroshima dan Nagasaki di akhir Perang
Dunia II. Letusan Krakatau menyebabkan perubahan iklim global. Dunia sempat
gelap selama dua setengah hari akibat debu vulkanis yang menutupi atmosfer.
Matahari bersinar redup sampai setahun berikutnya. Hamburan debu tampak di
langit Norwegia hingga New York. Walaupun Krakatau sudah tidak berbahaya
seperti dulu lagi tapi sejarahnya merupakan salah satu keajaiban alam
tersendiri.
dan provinsi-provinsi lainnya. Masih banyak sekali
tempat-tempat indah yang harus dikunjungi bahkan tidak akan ada abisnya untuk
keliling, memahami,menikmati, serta belajar di indonesia ini.
Industri pariwisata terbukti kebal dari krisis
global. Saat perekonomian global tersuruk, pertumbuhan pariwisata Indonesia
tetap tumbuh, bahkan melebihi angka pertumbuhan ekonomi nasional.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar, menyatakan pertumbuhan industri pariwisata di Indonesia tahun 2014 mencapai 9,39 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Angka itu di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,7 persen. Hal itu disampaikan Sapta saat mengikuti salah satu pameran pariwisata terbesar di dunia, yakni Internationale Torismus Börse di Berlin, Jerman.
"Kami sangat optimistis dengan perkembangan bisnis pariwisata Indonesia," ujar Sapta, kemarin, saat berbicara di depan para pelaku bisnis pariwisata di hotel Inter Continental, Berlin.
Sapta menambahkan, sektor pariwisata menyumbangkan produk domestik bruto mencapai Rp 347 triliun. Bila dibandingkan, angka itu mencapai 23 persen dari dengan total pendapatan negara yang tercantum di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2013, yakni Rp 1.502 triliun, Sektor pariwisata juga menempati urutan keempat sebagai penyumbang devisa negara tahun 2013.
Dalam daftar peringkat daya saing pariwisata di ASEAN yang dilansir oleh World Economic Forum (2013), posisi Indonesia terus merangkak naik setiap tahunnya. Kini, peringkat daya saing Indonesia berada di urutan ke 70. Pada 2012 ada diurutan 74. Peringkat ini di atas peringkat Brunei (72), Vietnam (80), Filipina (82), serta Kamboja (106).
Sebelumnya, di Jakarta, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu juga mengatakan industri pariwisata Indonesia tidak hanya "on the track" tapi juga telah masuk ke tahap lanjut. Itu ditunjukkan dengan diketoknya beberapa standarisasi usaha wisata oleh pemerintah.
Kekuatan industri pariwisata Indonesia yang utama masih pada sumber daya alam dan kekayaan ragam budaya, serta biaya yang relatif murah . Beberapa sektor terkait yang berpotensi menghambat industri ini, menurut Mari, masih dalam tahap pembenahan, misalmya soal kebersihan dan kesehatan.
Untuk mendongkrak pertumbuhan jumlah wisatawan, kata Mari, pemerintah rajin menggelar sejumlah program. Salah satu program besar itu adalah mengikuti pameran pariwisata di luar negeri seperti di Berlin. Dalam pameran pariwisata di Berlin, Indonesia mengirim delegasi yang dipimpin oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar, didampingi Direktur Jenderal Pemasaran Kementerian Pariwisata, Esthy Reko Astuty, Direktur Promosi Pariwisata Luar Negeri, Nia Niscaya, serta Direktur Pencitraan Indonesia, Ratna Suranti. Mereka tampil meyakinkan dalam acara presentasi di forum pertemuan dengan para pelaku bisnis, sehari sebelum pameran pariwisata Berlin resmi dibuka.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar, menyatakan pertumbuhan industri pariwisata di Indonesia tahun 2014 mencapai 9,39 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Angka itu di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,7 persen. Hal itu disampaikan Sapta saat mengikuti salah satu pameran pariwisata terbesar di dunia, yakni Internationale Torismus Börse di Berlin, Jerman.
"Kami sangat optimistis dengan perkembangan bisnis pariwisata Indonesia," ujar Sapta, kemarin, saat berbicara di depan para pelaku bisnis pariwisata di hotel Inter Continental, Berlin.
Sapta menambahkan, sektor pariwisata menyumbangkan produk domestik bruto mencapai Rp 347 triliun. Bila dibandingkan, angka itu mencapai 23 persen dari dengan total pendapatan negara yang tercantum di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2013, yakni Rp 1.502 triliun, Sektor pariwisata juga menempati urutan keempat sebagai penyumbang devisa negara tahun 2013.
Dalam daftar peringkat daya saing pariwisata di ASEAN yang dilansir oleh World Economic Forum (2013), posisi Indonesia terus merangkak naik setiap tahunnya. Kini, peringkat daya saing Indonesia berada di urutan ke 70. Pada 2012 ada diurutan 74. Peringkat ini di atas peringkat Brunei (72), Vietnam (80), Filipina (82), serta Kamboja (106).
Sebelumnya, di Jakarta, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu juga mengatakan industri pariwisata Indonesia tidak hanya "on the track" tapi juga telah masuk ke tahap lanjut. Itu ditunjukkan dengan diketoknya beberapa standarisasi usaha wisata oleh pemerintah.
Kekuatan industri pariwisata Indonesia yang utama masih pada sumber daya alam dan kekayaan ragam budaya, serta biaya yang relatif murah . Beberapa sektor terkait yang berpotensi menghambat industri ini, menurut Mari, masih dalam tahap pembenahan, misalmya soal kebersihan dan kesehatan.
Untuk mendongkrak pertumbuhan jumlah wisatawan, kata Mari, pemerintah rajin menggelar sejumlah program. Salah satu program besar itu adalah mengikuti pameran pariwisata di luar negeri seperti di Berlin. Dalam pameran pariwisata di Berlin, Indonesia mengirim delegasi yang dipimpin oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar, didampingi Direktur Jenderal Pemasaran Kementerian Pariwisata, Esthy Reko Astuty, Direktur Promosi Pariwisata Luar Negeri, Nia Niscaya, serta Direktur Pencitraan Indonesia, Ratna Suranti. Mereka tampil meyakinkan dalam acara presentasi di forum pertemuan dengan para pelaku bisnis, sehari sebelum pameran pariwisata Berlin resmi dibuka.
Sebenarnya peluang dalam perkembangan pariwisata
sangat bagus karena sudah banyak wisata asing ingin berkunjung, selain itu
ekonomi indonesia bisa terbantu dikit demi sedikit, peluang tenaga kerja
bertambah, dan mengurangi pengangguran. Dengan cara membangun hotel atau home
stay dekat dengan tempat wisata, membuat pasar untuk oleh-oleh kerajinan yang
ada, membuka jasa pijit, mencari orang untuk keamanan dan kebersihan tempat
wisata, menyediakan transportasi, dan beberapa guide untuk menjelaskan wisata
tersebut.
Bicara tentang guide (Pemandu Wisata) indonesia
sangat perlu guide yang banyak karena indonesia beragam suku budaya dan
keanekaragaman bahasa di tempat-tempat obyek wisata. Sekiranya harus ada lebih
dari 10 orang guide disetiap tempat wisata. Kenapa harus ada guide di setiap
tempat wisata karena untuk memperkenalkan destinasi tersebut,sejarahnya,
kegiatan apa saja yang dilakukan, ada apa saja di sana, harus bagaimana cara
bersikap dan mengikuti peraturan-peraturan yang ada di tempat wisata tersebut.
Rata-rata seorang guide tempat wisata adalah orang asli yang sudah lama tinggal
di daerah tersebut.
Bagi warga masyarakat yang ada di daerah dekat-dekat tempat wisata sangat beruntung dengan adanya jasa kebutuhan Pemandu Wisata, karena bagi warga masyaraakat yang pengangguran bisa mendapatkan pekerjaan.
Bagi warga masyarakat yang ada di daerah dekat-dekat tempat wisata sangat beruntung dengan adanya jasa kebutuhan Pemandu Wisata, karena bagi warga masyaraakat yang pengangguran bisa mendapatkan pekerjaan.
Selain warga masyarakat sekitar menjadi pemandu
wisata warga masyarakat juga bisa memanfaatkan menawarkan alat transportasi
kendaraan umum untuk menuju ke tempat lokasi yang dituju. Kendaraan itu bisa
menggunakan kendaraan milik pribadi, karena tidak semua tempat lokasi ada
kendaraan umum sebab letak tempat wisata ada yang dipedalaman kota.
Didalam tempat wisata tentu pasti ada kerajinan yang
dibuat oleh warga masyarkat sekitar untuk dijadikan buah tangan (oleh-oleh)
dibawa pulang. Ini juga bisa menjadi pendapatan tambahan untuk warga sekitar.
Harganya juga bisa lebih murah dibandingkan jika sudah beli diluar tempat
wisata.
Tidak kalah pentingnya dengan objek wisatanya tempat
penginapan wisatawan juga adalah salah tau kebutuhan wisatawan. Nah kesempatan warga
sekitar untuk membangun hostel, hotel atau home stay rumah pribadi untuk tempat
peristirahatan wisatawan yang jauh berkunjung ke tempat destinasi.
Dalam hal ini pemerintah harus ikut campur tangan
dalam membantu berjalannya pemabangunan di setiap temapat-tempat wisata agar
dapat berjalan dengan lancar dan tidak ada hambatan apapun. Tidak hanya itu
saja pemerintah membuat sebuah iklan di tv, koran, radio, sosial media,
dikreta, dan alat transportasi umum lainya yang mendeskripsikan tentang pariwisata dan obyek wisata budaya
indonesia agar banyak yang ingin
berkunjung ke daerah-daerah wisata tersebut.
Jika pemerintah membuat iklan-iklan
yang terpampan di mana-mana wisatawan akan penasaran dengan obyek wisata
tersebut, sehingga mereka akan bergegas untuk mengunjungi wisata tersebut.
Tetapi yang kita takutkan sekarang adalah jika
terlalu banyak wisatawan tidak bertanggung jawab, usil, tidak mematuhi aturan
yang ada berkunjung ketempat-tempat wisata maka perlahan tempat wisata itupun
akan rusak dan hancur dengan sendirinya. Yang kita tahu sekarang banyak
orang-orang yang ingin berlibur ketempat pemandangan yang indah hanya ingin selfie tanpa tau
batasan-batasan peraturan yang sudah ada. Misalnya seperti tidak boleh
menginjak kawasan ini, buanglah sampah pada tempatnya, tidak boleh membawa
makanan dan minuman di area ini, tidak boleh memetik bunga sembarangan,
dilarang duduk di area ini, tidak boleh berisik, tidak boleh dipotret, tidak
boleh merorkok, dan lain sebagainya. Tetapi masih saja ada yang melanggarnya
dengan membiarkan peraturan-peraturan itu hanya terpangpang. Seharusnya ada
tindakan jika ada yang melanggar peraturan-peraturan tersebut agar wisatawan
yang berkunjung tidak berani untuk melanggar apa yang sudah diaturkan dalam
tempat wisata tersebut.
PENUTUP
Kesimpulan
Indonesia kaya akan wisata budaya yang banyak untuk
dikunjungin kalangan wisatawan lokal dan dari kalangan wisata asing. Banyak
keinginan tahuan tentang budaya di indonesia salah satunya. Begitu banyak
keunikan yang tersimpan di dalam keanekaragaman di indonesia ini.
objek wisata ini bisa membantu perekonomian di indonesia dan banyak peluang bagi masyarakat sekitar yang menganggur.
objek wisata ini bisa membantu perekonomian di indonesia dan banyak peluang bagi masyarakat sekitar yang menganggur.
Jadi peluang kerja pariwisata di indonesia
sebenarnya sangat banyak jika kita memperhatikannya dan mempelajarinya
dalam-dalam. Tetapi sayangnya pengangguran di indonesia ada yang tidak mengerti
cara memanfaatkan suatu destinasi yang ada disekitanya. Tetapi tidak semua
begitu ada juga yang pintar dalam mengambil peluang pariwisata seperti
membangun hotel, membuat kerajinan tangan untuk dijual, mebuka jasa guide (
pemandu wisata) membuka tempat pembelajaan (pasar), alat transportasi umum dan
penyewaan transportasi pribadi.
Disamping itu masih banyak terdapat tempat tempat
wisata yang tidak terjaga dan terawat dengan pengelolaan tempat-tempat wisata
tersebut itu juga bisa menjadikan peluang pekerjaan bagi masyarakat disekitar
wisata tersebut.
Mungkin sekian masalah-masalah yang terdapat
dipariwisata indonesia dan beberapa solusi yang dapat saya sampaikan dalam
tugas ini. Semoga bermanfaat bagi teman-teman pembaca dan dapat direalisasikan
dengan baik dan benar.
Daftar Pustaka
http://analisispengembanganpariwisata.blogspot.co.id/
http://www.kompasiana.com/ilham12/lima-solusi-masalah-pariwisata-dan-ekonomi-kreatif-indonesia_5518aa17813311b5689dea82
http://trancepass.blogspot.co.id/2012/02/pariwisata-indonesia-problem-dan-solusi.html
http://shining-batu.com/4-tempat-wisata-budaya-di-indonesia.html http://bisnis.tempo.co/read/news/2015/10/05/090706697/kunjungan-wisatawan-asing-ke-indonesia-meningkat
http://zholata.blogspot.co.id/2013/08/10-tempat-wisata-alam-dan-budaya-yang.html
http://www.kompasiana.com/ilham12/lima-solusi-masalah-pariwisata-dan-ekonomi-kreatif-indonesia_5518aa17813311b5689dea82
http://trancepass.blogspot.co.id/2012/02/pariwisata-indonesia-problem-dan-solusi.html
http://shining-batu.com/4-tempat-wisata-budaya-di-indonesia.html http://bisnis.tempo.co/read/news/2015/10/05/090706697/kunjungan-wisatawan-asing-ke-indonesia-meningkat
http://zholata.blogspot.co.id/2013/08/10-tempat-wisata-alam-dan-budaya-yang.html
Aprilia
Intan Permata Sari
4423143914
Usaha Jasa Pariwisata A 2014
aprilntanntan@gmail.com
4423143914
Usaha Jasa Pariwisata A 2014
aprilntanntan@gmail.com
No comments:
Post a Comment