Alternatif Pengembangan Bus City Tour Jakarta
Bidang
kepariwisataan di Indonesia terus mengalami perkembangan, namun dalam
perkembangannya banyak masalah yang muncul,dan harus dihadapi serta dicari
solusinya demi perkembangan pariwisata selanjutnya. Semua hal yang sudah
tersedia itu harus dijaga dan dikembangkan sehingga dapat bermanfaat . namun
pada kenyataannya masih banyaknya hal-hal yang kurang seperti fasilitas yang
kurang memadai, sarana dan prasarana yang sangat minim, serta informasi tentang
objek wisata yang sangat kurang sehingga para wisatawan domestik maupun
mancanegara kurang mengetahui informasi mengenai objek wisata yang ada
diIndonesia. Masyarakat kita juga kurang sadar akan menjaga lingkungan
disekitar daerah wisata agar tetap
terjaga kebersihan dan keasriannya. Selain itu akses menuju tempat wisata juga
sangat minim, bukan hanya karena jalan menuju
tempat wisata yang kurang memadai ., tetapi juga tidak adanya sarana
transportasi yang menuju kesana. Sehingga wisatawan harus menggunakan kendaraan
pribadi untuk menuju kesana. Sesuai Keppres No. 38 Tahun 2005 mengamanatkan bahwa
seluruh sektor harus mendukung pembangunan pariwisata . tentu mulai sektor
pemerintah sampai dengan sektor swasta harus saling bekerjasama untuk
mengembangkan kepariwisataan di Indonesia.
Indonesia
terkenal kaya akan Sumber Daya Alamnya. Mulai dari hewan sampai tumbuhan. Dan
yang lebih menarik lagi Indonesia kaya akan budaya . mulai dari sabang sampai
merauke setiap daerah memiliki ciri khas budayanya masing-masing.dan setiap
budaya memiliki nilai budaya masing-masing mulai dari adat istiadat,tari
daerah,makanan khas, pakaian adat, dan bahasa. seperti wayang kulit dari jawa,
ondel-ondel dari Jakarta,tari Tor-Tor dari Sumatra dan masih banyak lagi. Semua
keragaman itu menjadi faktor pendukung
untuk perkembangan pariwisata. Serta keunikan-keunikan yang terdapat dalam
kebudayaan disetiap daerahnya menjadi daya tarik tersendiri bagi para
wisatawan. Belum lagi, peninggalan-peninggalan bersejarah yang terdapat disetiap
daerah di Indonesia dapat menjadi sarana edukasi untuk
masyarakat sekitar daerah maupun luar daerah. Seperti yang terdapat di
kota Jakarta banyak bangunan bersejarah
antara lain Monas, Museum Nasional,
Museum Bank Mandiri, Museum Bank Indonesia, dan masih banyak lagi.
Ada
sebuah program yang dibuat untuk berkeliling kota Jakarta,untuk melihat- lihat
yang ada disekitar kota Jakarta seperti Monas, Museum Nasional dan lain
sebagainya. Namun karena keterbatasan armada bus,dan ketidaktahuan wisatawan
akan bus tersebut .Membuat Bus City Tour ini tidak berkembang secara maksimal,
bahkan sempat masyarakat mengira bahwa bus ini sudah tidak beroperasi lagi. Sungguh
sangat disayangkan bukan? Padahal Bus ini dapat menarik minat wisatawan
domestic maupun mancanegara .karena
dengan menaiki Bus ini mereka akan dibawa melihat-lihat serta berkeliling kota
Jakarta.
Sejak
akhir februari lalu, dijakarta sudah ada program City Tour dengan Bus tingkat
wisata.
Untuk
tempat naik dan turun Bus City Tour adalah:
1.Halte
Bundaran HI
2.
Halte Museum Nasional
3.
Halte Masjid Istiqlal
4.
Halte Monas
5.
Halte Balai Kota
Jam
operasional bus wisata adalah sebagai berikut :
Senin-sabtu
:09.00-19.00
Minggu
: 12.00-19.00
Untuk
hari kerja senin-jumat bus wisata ini akan berhenti disetiap halte yang telah
disebutkan diatas. Akan tetapi di hari sabtu, minggu atau libur, bus wisata ini
hanya akan berhenti dihalte tertentu.
Contohnya:
Dihalte
monas khusus untuk menaik turunkan di halte tersebut saja dan tidak berhenti
dihalte lainnya. Sedangkan bus yang melayani halte museum nasional akan dibagi
penumpangnya dengan halte Balai Kota dan juga Halte Masjid Istiqlal, yaitu 30
penumpang dari halte Museum Nasional, 15 penumpang dari halte Masjid
Istiqlal dan 15 penumpang dari halte
Balai Kota. (meskipun pada kenyataannya praktek dilapangan sulit sekali
memberlakukan aturan tersebut
dikarenakan banyaknya calon penumpang).
Rute
bus nya adalah dari halte Monas ( Jl. Medan Merdeka Barat), bus berbelok
memasuki Jalan Medan Merdeka Selatan
kemudian memutar balik melewati Balai Kota Jakarta. Bus akan berbelok masuk
kejalan MH Thamrin menuju Bundaran Hotel Indonesia, memutar dan kembali menuju
kea rah utara, memasuki Jalan Medan
Merdeka Barat melewati Museum Nasional , menuju jalan Majapahit dan akan
berbelok ke Jalan Ir. H. Juanda melewati Pecenongan , Jalan Veteran, Jalan Pos,
Passar Baroe, Berbelok didepan Gedung Kesenian Jakarta (GJK), melewati lapangan
Banteng, kemudian berbelok kearah Jalan Veteran 3, melewati Istana Merdeka
kemudian masuk ke Jalan Medan Merdeka Utara dan dan Kembali ke Jalan Merdeka Barat, dan berakhir di Halte
Monas.
Suasana
di bus dapat dibilang sangat nyaman dilengkapi dengan pendingin ruangan yang
cukup terasa sejuknya, tempat sampah , mikrofon untuk pemandu & pengeras suara
untuk mendengar cerita dari petugas pemandu wisata.
Jumlah
armada bus wisata yang masih sedikit sekali, yaitu hanya ada 5 bus, menjadikan
masa tunggu kedatangan bus menjadi lama, yaitu 45-60 menit. Kapasitas bus
wisata ini adalah 60 orang dan hanya diisi sesuai kapasitas tanpa ada penumpang
yang berdiri.
Disetiap
halte terdapat 1 orang petugas yang bertugas memberikan info kepada para calon
penumpang sekaligus mengatur naik turunnya penumpang supaya tertib.
MASALAH
Dikutip
dari sebuah website http://m.tempo.co/read/news/2015/04/15
“TEMPO.CO,
Jakarta- Gubernur DKI Jakarta Basuki
Tjahaja Purnama mengatakan pengoperasian bus tingkat pariwisata city tour
Jakarta bermasalah. Ia berujar, saat ini hanya dua dari lima unit bus yang
beroperasi. “bus itu mulai bermasalah” kata ahok , dibalai kota, rabu 15 april
2015.
Laporan
yang diterima ahok menyatakan tiga unit bus tersebut rusak. Namun ahok
menyangsikan laporan itu lantaran lamanya waktu yang dibutuhkan hingga ketiga
bus itu beroperasi kembali. Terlebih ia melanjukan bus itu baru beroperasi sekitar
setahun lalu, yakni sejak 24 februari
2014.
Bus
pariwisata asal cina bermerek weichai itu dibeli melalui tender pada januari
2014. Ahok menyayangkan rusaknya bus yang satu unitnya bernilai Rp.3,3 miliar
itu. Menurut Ahok , bus itu hanya lebih murah Rp. 200 juta dibanding bus
Mercedes-Benz yang dihibahkan Tahir Foundation
ke DKI. Ahok mengatakan bus hibah itu belum bisa beroperasi untuk
menggantikan bus yang ada lantaran tidak lulus dalam uji tipe bus tingkat di
kementrian Perhubungan.ia menjelaskan, bus hibah tersebut mengunakan sasis atau
rangka utama yang diproduksi oleh Mercedes-Benz. Adapun proses perakitannya
dilakukan di PT.Karoseri Nusantara Gemilang di Kudus, Jawa Tengah. Kementrian
mempermasalahkan sasis truk yang digunakan pada bus tersebut. Ahok mengatakan
pengadaan bus selanjutnya harus mengutamakan bus bermerek ternama. Ia tak
mempermasalahkan jika harganya lebih mahal “kalau kita miskin, kita harus beli
barang yang lebih mahal supaya awet “ujar Ahok.”
Dari
artikel diatas dapat disimpulkan bahwa dari awal mulai pengoperasian bus
tersebut, sudah terdapat masalah.hanya karena ingin membeli bus yang lebih
murah, mengakibatkan operasi Busnya terhambat karena Busnya tidak dapat
beroperasi dengan baik. Lebih baik membeli dengan harga yang lebih namun kualitas
barang yang dibeli terjamin, sehingga tidak ada kendala ketika diopeasikan.
Jika begini, bus tersebut hanya dibiarkan tanpa ada tindakan lnjut terhadap bus
tersebut. saya setuju dengan ucapan ahok yang mengatakan “ pengadaan bus
selanjutnya harus mengutamakan bus merek ternama, dan tidak mempermasalahkan
jika harganya lebih mahal”. Seperti yang telah saya katakana diatas lebih baik
membeli dengan harga yang lebih namun kualitas barang yang dibeli terjamin.
SOLUSI
Menurut
saya Bus City Tour ini merupakan salah satu sarana pariwisata untuk mengundang
minat para wisatan domestik maupun mancanegara
ke kota Jakarta. Dengan menaiki Bus City Tour ini diharapkan wisatawan
yang tidak tahu harus memulai berjalan dari mana untuk mengelilingi kota
Jakarta dapat diantar oleh Bus City Tour ini Namun sangat disayangkan karena
minimnya armada Bus yang ada membuat pengoperasian Bus terhambat. Jika memang
pemerintah kekurangan dana untuk mengoperasikan Bus ini. Mengapa Bus ini
dioperasikan secara gratis. Bisa saja dengan para wisatawan dipunguti tarif
yang relatif terjangkau untuk semua kalangan. Namun mereka juga menikmati
fasilitas yang memadai dan sesuai dengan apa yang mereka bayar. Kemudian dana
tersebut dapat dipakai untuk mengembangkan pengoperasian bus. Kemudian
melengkapi bagian lainnya, seperti penjaga dihalte Bus, kemudian Pemandu Wisata
di dalam Bus. Sungguh sangat tidak mengenakkan pula,jika kita berkeliling
tetapi tidak mengetahui apa saja yang kita lihat, dan apa sedang berada dimana
kita sekarang. Pemandu wisata sangatlah berfungsi dengan adanya pemandu wisata
pengunjung dapat mengetahui sejarah kota Jakarta, jalan-jalan yang dilewati,
ataupun bangunan-bangunan yang dilewati selama berkeliling menggunakan Bus City
Tour. Pemandu wisata juga bisa mempromosikan berbagai tempat menarik yang dapat dikunjungi oleh mereka
selama berwisata di Kota Jakarta, memperkenalkan budaya di jakarta, seperti kesenian
yang diantaranya terdapat tari topeng betawi dan tari cokek betawi,ondel-ondel
,lenong dan kebudayaan lainnya yang ada
di Kota Jakarta.
Apalagi
semakin berkembangnya zaman dan globalisasi kebudayaan yang terdapat di kota
Jakarta semakin tidak terlihat, tertutup dengan gemerlap kota metropolitan,.
Dengan
slogan “Enjoy Jakarta” seharusnya wisatawan benar-benar menikmati kota Jakarta
melalui kebudayaan ,wisata kuliner, wisata sejarah . maka dibuatlah sebuah
jadwal kegiatan beserta tempat-tempat pertunjukannya untuk para wisatawan .
sehingga para wisatawan yang benar-benar ingin menikmati kota Jakarta dapat
mengunjungi tempat-tempat yang sudah diinformasikan. Tidak lupa juga beserta
akses jalan dan sarana transportasi apa saja yang dapat digunakan untuk menuju
kesana. Misalnya terdapat pertunjukan teater di Taman Ismail Marzuki. Sebelum
para wisatawan turun dari Bus pemandu menginformasikan bahwa ada pertunjukan
teater di Taman Ismail Marzuki yang bisa anda saksikan pada pukul sekian
misalnya, untuk menuju kesana anda bisa misalnya menggunaka kereta, atau
angkutan umum sehingga para wisatawan dapat dengan mudah menuju kesana. Di sisi
lain ini juga membantu mengembangkan
kreatif para seniman dan budayawan dalam megembangkan kesenian dan kebudayaan
di kota Jakarta.
Agar
masyarakat dan para wisatawan mengetahui keberadaan Bus City Tour ini bisa
dibuat papan iklan yang dipasang di Bandara, Stasiun ataupun terminal di
sekitar Jakarta sehingga para wisatawan dapat mengetahui keberadaan Bus City
Tour ini.
Selanjutnya
buatlah pengembangan program Bus City Tour ini. Misalnya membuat program tour
yang khusus mengahantarkan wisatawan ke tempat-tempat wisata kuliner untuk
mencicipi makanan khas kota Jakarta
seperti kerak telor, nasi uduk, nasi ulam, gado-gado, semur
jengkol,laksa betawi, soto betawi dan lainnya,kemudian ke tempat-tempat yang
dimana disana wisatawan dapat mengetahui kebudayaan di Jakarta , misalnya belajar
membatik di museum tekstil,serta memperkenalkan budaya lainnya seperti bela
diri, kesenian ondel-ondel, lenong, kesenian music gambang kromong, tanjidor,
atau seni tari seperti tari topeng dan dan tari cokek betawi. Serta wisata
sejarah ketempat-tempat seperti Pelabuhan Sunda Kelapa yang terletak di muara
sungai ciliwung merupakan pelabuhan tertua di Indonesia yang telah melakukan
aktifitas perekonomian sejak zaman Hindu Pajajaran abad 14 dan masih tetap
berjalan hingga sampai saat ini,Museum Bahari yang berada di pasar ikan No.1
yang letaknya tidak terlelau jauh dari Pelabuhan Sunda Kelapa yang menempati
gedung tua bekas benteng Cuylenburg yang dahulunya merupakan gudang
rempah-rempah VOC dan dibangun tahun 1652. Dimana disini wisatawan dapat
melihat berbagai model perahu dan kapal
tradisional Indonesia seperti kapal perang dari Maluku “Kora-Kora” perahu layar
tiang panjang dari Bugis “phinsi” dan juga “sarkopagus”yaitu kuburan yang
berbentuk perahu dari suku batak, Museum Sejarah Jakarta yang berada di Jalan
Taman Fatahillah No. yang awalnya
merupakan gedung balai kota (staadhuis) pertama dibatavia yang dibangun pada
tahun 1627, Museum Proklamator yang terletak di halaman gedung perintis
kemerdekaan, jalan proklamasi No.56 yang semula merupakan rumah kediaman Ir.
Soekarno presiden RI pertama, Museum Nasional yang gedungnya dibangun oleh
sebuah lembaga ilmu pengetahuan Bataviasche pada tahun 1778, dan terletak di
Jalan Merdeka Barat No.12. museum ini
menyimpan 109.342 koleksi benda budaya. Serta didepan gedung ini terdapat
sebuah patung gajah yang terbuat dari perunggu hadiah dari raja Chulalongkorn
dari Siam (Thailand) saat mengunjungi Batavia pada tahun 1871, dan masih banyak
lagi.
Semoga
tanggapan dari saya mengenai masalah tersebut dapat bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA
Izdni Mariah Sabilla
NIM: 4423143972
Usaha Jasa Pariwisata UNJ 2014 (B)
Email: mariahizdni@gmail.com
No comments:
Post a Comment